Dengan kemajuan teknologi saat ini semua hal memungkinkan menjadi digital, salah satunya adalah perkembangan di dunia ilustrasi. Terdapat satu istilah disebut digital art, dimana membuat suatu karya tak perlu lagi kertas atau kanvas, memulainya di tablet atau perangkat komputer, ditunjang bantuan beberapa piranti lunak seperti Photoshop. Diluar sana, seni ini mulai banyak digeluti dan memunculkan beberapa nama populer. Nah, sebagai inspirasi dan penyemangat dalam berkarya kami akan berikan daftar 10 digital artist yang wajib kamu lihat karya-karyanya.
1. Tara Philips
Tara Philips menjadi salah satu nama penting dalam digital art, perempuan satu ini menyebut karyanya sebagai “natural supernaturalism”. Ilustrasinya menampilkan refleksi citra klasik, nostalgia, misteri, dan surealis. Inspirasinya datang dari fotografi, lukisan abad 18 dan 19, buku, atau aktivitas luar ruangan. Secangkir teh dan playlist lagu pilihan adalah mood booster baginya dalam menciptakan karya.
2. Andrew Theophilopoulos
Seniman kelahiran Kanada kini tinggal dan bekerja di Bay Area Sarasota, Amerika Serikat. Andrew berusaha untuk mendefinisikan kembali legitimasi digital art. Pertama kali menarik perhatian ketika menciptakan karya seni yang menakjubkan untuk cover majalah ImagineFX isu 129. Dimana ia membuat karakter Star Wars, Rey dan Kylo Ren.
3. Leesha Hannigan
Leesha Hannigan dengan cepat mengambil peran dalam dunia digital art berkat karya dan konsep-konsepnya. Seniman asal Australia ini banyak terinspirasi oleh sastra, fabel, dan dongeng, sejak di usia muda. Gambarnya seperti lukisan dengan fokus khusus pada pencahayaan, hal ini didapatkan dirinya ketika melakukan perjalanan ke alam, bagaimana sinar matahari masuk dari sela-sela rimbunnya pohon.
4. Kristina Gehrmann
Pernah menempuh studi tentang lukisan klasik di Angel Academy of Art, Florence, Italia, membuat Kristina sangat tergila-gila dengan gaya pelukis klasik. Hal tersebut ia tuangkan dalam konsep digital art, ia mengeksplorasi sejarah dan fantasi dengan gaya seni klasik barat di abad 17-19’an. Kristina tinggal dan bekerja di Hamburg, Jerman.
5. Kenn Yap
Pada usia 17 tahun, Kenn Yapp pindah dari Kuala Lumpur menuju Singapura untuk mengejar cinta sejatinya, seni. Bekerja lepas sebagai concept artist dan ilustrator dengan spelisasi dalam sci-fi dan fantasi ia banyak dipengaruhi oleh fiksi ilmiah seperti Ghost in the Shell, Akira, dan Syd Mead.
6. Sergio Mancinelli
Sergio Mancinelli, seorang yang pernah mengambil studi menggambar komik di Naples, Italia, selama empat tahun. Mendongeng adalah gairah, dan grafis didalamnya merupakan hal yang tak ternilai. Maka tak heran, gambar buatannya berupa animasi dengan kompisisi struktur dan bentuk geometris sederhana. Film animasi dan komik merupakan insipirasinya dalam membuat karya.
7. Patrick Brown
Beberapa karya fan art dari video game terkenal membuat nama ilustrator asal Tasmania ini melambung. Selain itu, fan art buatan Brown memikat perusahaan terkenal seperti Playstation dan Marvel untuk mengajaknya bekerja sama. Hal tersebut membuat Brown berhenti dari pekerjaannya, dan fokus pada pembuatan karya.
8. AJ Frena
AJ Frena merupakan seorang ilustrator yang berfokus pada citra surealistik, dengan objek berupa hewan atau satwa liar. Namun, ia tidak sepenuhnya menggambar dalam digital, biasanya gambar dibuat terlebih dahulu menggunakan akrilik dan kertas cat air yang kemudian di proses dengan Photoshop. Memanfaatkan media tradisional dan digital, AJ menggabunkan realisme dengan seni abstrak dan unsur budaya pop.
Lahir dan besar di North Texas, AJ merupakan lulusan School of Visual Arts di New York City, saat ini tinggal di Pittsburgh.
9. Ayya Saparniyazova
Beberapa tahun kebelakang merupakan titik balik Ayya Saparniyazova mengenal digital art yang membuat dirinya tak bisa lepas dari dunia ini sampai sekarang. Ketika melihat karyanya, gaya manga jelas terlihat dengan potret sangat realistis layaknya karakter kartun. Faktor yang membentuk gayanya datang dari film, game komputer, dan anime. Karya Ayya menampilkan ekspresi, emosi, perasaan, suasana hati, yang direpresentasikan dari mata karakter, pola warna, dan cahaya. Seni digital memungkinkannya berkarya tanpa batas.
10. Finnian MacManus
Finnian merupakan seniman yang bekerja dalam dunia software 2D dan 3D, yang mengkhususkan diri dalam penciptaan latar dunia fantasi dan sci-fi. Seniman asal Chicago yang kini berbasis di California bekerja untuk beberapa studio dan mengambil pekerjaan freelance.